Tampilkan postingan dengan label membias sinar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label membias sinar. Tampilkan semua postingan

Jumat, 18 Juli 2014

jemari

Jemari ini
Telah lelah mencoba
Menyentuh dinginnya hati mu

Kaki ini telah tak sanggup
Melangkah
Enggan kau lari
Lari menjauh lagi.

Ada ngeri di persimpangan jalan sana
Kau akan tinggalkan ku
Mengejar tujuanmu sendiri
Tanpa sertakan aku...

Aku hilang dalam langkah mu



Kamis, 17 Juli 2014

siang itu....

Siang itu
Kamu pamit pergi
Meninggalkanku lagi
Kembali ke dunia mu
Aku hanya bisa memberi
Sepotong senyum dan
Satu tepuk di bahumu
Aku berdoa dalam hati
Agar kita bisa bertemu lagi
Namun ketika kutelusuri matamu
Dan kuselami duniamu
Rasanya
Aku tak ingin semua ini selesai
Aku ingin memilikmu seutuhnya
Meski ku tahu akhirnya

Kamu akan kembali pada kekasihmu



rasanya

Rasanya Aku ingin 
berkata padamu
Aku menunggu kamu
Tak lagi menjadikan Aku 
persinggahan
Aku menunggu kamu
Menjadi tujuan mu
Menjadi tempat
Kau selalu pulang
Menjadi peluk
Tempat kamu
meletakkan tangis

peluk

Aku ingin terus memelukmu
Agar tidak pernah kehilangan kamu
Dan tak akan lagi mencicipi luka 
Ditinggal ketika sedang cinta-cintanya
Aku selalu ingin menahan mu
Ketika kau harus kembali bergelut
Dengan dunia mu
Di saat-saat kamu serasa hilang dan tanpa kabar
Aku ingin
Agar waktu berhenti
Ketika kita bertemu
Agar aku bisa lebih lama memandangi mu
Dan memelukmu
Sambil membicarakan mimpi-mimpi kita

Kamis, 04 Agustus 2011

Kapankah kita berlabuh?

Kapankah kita 'kan merapat
di pantai yang kita impikan
untuk menangis sepuas hati,
untuk melepaskan derita ini?

Kapankah kita 'kan rasakan
harumnya kembang setaman
Sekian lama kita hanya berlayar
hanya kenal lautan dan lautan

Akan ke manakah kita ini
terlempar jauh, teramat jauh?
Sampai di manakah kita kini?
Tak nampak lagi kaki langit

Bahtera ini kecil,
gampang terbawa angin
Sekelompok batu karang siap meremukkan
Kapankah kita 'kan berlabuh?

Kapankah kita 'kan bertemu
laut yang bening dan biru,
kembang warna warni,
desis ikan bernyanyi
tembang manis, teramat manis

Kapankah kita 'kan berlabuh
Rinduku menggumpal di pantai
Jangan hanya diam
Mari kita berdoa
Berhembuslah angin ke sana

Akan ke manakah kita ini
terlempar jauh, teramat jauh?
Sampai di manakah kita kini?
Tak nampak lagi kaki langit

Bahtera ini kecil,
gampang terbawa angin
Sekelompok batu karang siap meremukkan
Kapankah kita 'kan berlabuh?
 

Senin, 01 Agustus 2011

tiada

tiada lagi kabut pagi ini
namun dinginnya menembus jiwa
dingin itu hanya rasa
dingin itu ada
ketika hangat itu tiada
mentari hadir bersama hangatnya
itulah arti hadir nya
memberi kehangatan
yang menghidupkan jiwa

begitulah
walau mungkin kau tak sadar
bahwa kadang kehadiran melebihi cinta
arti hadirmu membawa rasa
entah itu cinta entah itu rindu
itulah rasa
namun arti hadir
melebihi rasa
dan kau tak hadir lagi...
wahai mentari hati...

Jumat, 15 Juli 2011

selama kau mau

Cintaku karena kau cintaku
Maka hati ini tetap menjalani
Cintaku karena kau cintaku
Maka diri ini menjadi milikmu


Selama kau mau
Kita trus bersama
Cinta akan selamanya
Membawa diriku kepadamu

Cintaku karena kau cintaku
Akan kuserahkan seluruh hidupku

Selama kau mau
Kita trus bersama
Cinta akan selamanya
Membawa diriku kepadamu


arti hadirmu

salahkah
kalau kudamba lagi hadirmu
ketika sebuah kehadiran
bermakna seperti mentari
yang menghangat pagi yang berkabut
dingin menyesakkan nurani

namun hadirmu
menghangatkan embun cinta yang kujaga
yang tak lama hilang berpendaran
membawa aroma hawa cinta
menggantikan debu-debu duka lara
yang menggelayut dalam kalbu

tinggallah rasa kosong
tanpa hadirnya
harus bagaimana sekarang
cinta kita seperti embun pagi
yang hanya tahan sedetik
dalam hangat cinta kita yang bak terbit mentari...

biarlah melayang cinta
dalam hening pagi
yang menerbitkan lagi asa
paling tidak untuk sehari lagi
aku hidup dalam harapan
bisa menatap wajah cintaku
dan membiarkan bayangnya
melekat sedetik di dalam mataku...

Kamis, 14 Juli 2011

arti sapa

arti sapamu

tahukah kamu
arti sapamu itu?
adalah kisah layang-layang
yang dinaikkan tinggi
semakin tinggi
dan menembus awan..
tak ada lagi wujudnya
namun aku tahu layang-layang itu masih di sana
karena masih bisa kurasakan kedutan-kedutannya
pada benang yang menghubungkan aku dengannya
ada kelegaan..
layang-layangku masih terbang di sana
membumbung di antar angin
seperti bidadari menari
dengan angin menatangnya pada sayapnya yang rapuh..

itulah arti sapa..
arti sapa mu didiriku...

Senin, 04 Juli 2011

sapamu

mengapa
tiba-tiba aku rindu sapamu
sadarkah kau?

mengapa
tiba-tiba aku rindu sapamu
yang sering kali
mengagetkanku
membuyarkan lamunanku
yang sedang mencoba
menggambar wajahmu

mengapa
tiba-tiba aku rindu sapamu
kapankah
kau menyapaku
seperti dulu...
ya
seperti dulu

Jumat, 01 Juli 2011

dan kau datang lagi

dan kau datang lagi
masih seperti dulu
bagai angin
lembut menyentuh kalbu
sedetik lalu
ribut bagai prahara

dan kau datang lagi
masih seperti dulu
harus dengan apa
ku jawab manjamu?

dan kau datang lagi
dalam hening nan bening cinta
yang dentingnya hanya bisa ku dengar
dalam sanubari

Kamis, 30 Juni 2011

hujan sore

sore ini tiba-tiba hujan
kuharap tidak terlalu senja
untuk membiarkan pelangi menyapa

sore ini tiba-tiba hujan
hujan di awal kemarau
yang telah terlambat datang

mungkinkah ini pertanda
atau kebetulan saja?

hujan sore ini seakan
membuka lagi kisah lama
karena sebuah hati belum mau terima
hujan sore ini
seakan dia yang menyapa
membawa kesejukan
yang begitu sulit untuk menganggapnya tiada..
dan aku harus mengakui nya

Senin, 27 Juni 2011

kala sebuah hati...

kala sebuah hati
terus kau tambatkan
pada biduk cinta yang sudah karam
lalu untuk siapakah rindumu itu?

kala sebuah cinta
terus kau labuhkan
pada dermaga masa lalu yang bisu
lalu untuk siapakah rasa sayang itu?

kalau sekarang serasa gelap
bukan berarti ini saat menikmati mimpi dulu
kalau sekarang serasa gelap
kuyakin inilah saatnya memilih rasi bintang di atas sana
tempat arah baru kau tuju
bersama biduk cinta mu yang baru

sekarang dan saat ini
menuju esok yang cerah
kala mentari mengintip malu-malu
seperti cinta yang mulai tumbuh di hatimu

tak perlu lagi ragumu
sebuah ciuman lembut oleh cinta
akan meluruhkan gamangmu
ini hanya seperti berenang
sekali kau bisa
siap lah kau arungi samudera..
dan kali ini samudera cinta ....

yang sama misteriusnya......

Jumat, 24 Juni 2011

Manjakanmu...


M ungkin semua tak lagi sama
A kan tetapi masih ada yang selalu sama
N amun
J iwa yang merindukan masa
A kan masa yang tak bisa lagi dibuka
K alau saja urusan hati tak serumit ini
A ndai saja cinta bisa sederhana
N amun bukan itu perkaranya
M anjakanmu adalah damba
U ntuk jiwa yang selalu mencinta

Kamis, 23 Juni 2011

cinta

 
Menatap jalan yang menjauh
Tentukan arah yangg ku mau
Tempatkan aku pada satu
Peristiwa yang membuat hati lara

Di dekat engkau aku tenang
Sendu matamu penuh tanya
Misteri hidup akan kah menghilang
Dan bahagia di akhir cerita

Cinta tegarkan hatiku
Tak mau sesuatu merenggut engkau
Naluriku berkata
Tak ingin terulang lagi
Kehilangan cinta hati
Bagai raga tak bernyawa

Aku junjung petuah-mu
Cintai dia yang mencintaiku
Hati yang dulu berlayar
Kini telah menepi
Bukankah hidup kita
Akhirnya harus bahagia

Cinta
Biar saja ada
Yang terjadi biar saja terjadi
Bagai manapun hidup
Memang hanya cerita
Cerita tentang meninggalkan dengan ditinggalkan
Cinta...

Senin, 13 Juni 2011

tentang rasa


Aku tersesat
Menuju hatimu
Beri aku jalan yang indah
Ijinkan ku lepas penatku
'tuk sejenak lelap di bahumu

Dapatkah selamanya kita bersama
Menyatukan perasaan kau dan aku
Semoga cinta kita kekal abadi
Sesampainya akhir nanti selamanya

Tentang cinta yang datang perlahan
Membuatku takut kehilangan
Ku titipkan cahaya terang
Tak padam di dera goda dan masa

Dapatkah selamanya kita bersama
Menyatukan perasaan kau dan aku
Semoga cinta kita kekal abadi
Sesampainya akhir nanti selamanya

Dapatkah selamanya kita bersama
Menyatukan perasaan kau dan aku
Semoga cinta kita kekal abadi
Sesampainya akhir nanti selamanya

Dapatkah selamanya kita bersama
Menyatukan perasaan kau dan aku
Semoga cinta kita kekal abadi
Sesampainya akhir nanti selamanya

bila kau seorang kiri
jangan kau bersedih
bil akau seorang diri
ku ingin menemani..
kan kuceritakan tentang
sekuntum mawar merah
kan kunyanyikan lagu
tentang asmara...

apa saja yang ada di hatimu
akupun tahu
apa saja yang ada di hatiku
engkau pun tahu
kau duduk di sana
ku duduk di sini
menyepi
dari dunia
yang tiada peduli...

Senin, 30 Mei 2011

pernah ada saat

pernah
ada saat
ketika letihku
kau datang menyegarkan suasana hatiku
pernah
ada saat
ketika sepiku
kau datang menghangatkan kalbu ku
pernah
ada saat
ketika semua terasa sia-sia
kau datang menerbitkan harapanku

pernah
ada saat
ketika tiada satupun
kau datang dan menemani ku

pernah
ada saat
ketika kau ternyata menungguku
tanpa sadar kubiarkan dan
hanya hening yang menemani mu

Kamis, 26 Mei 2011

makna-makna

kalau sebuah kehadiran
menjadi pisau bermata dua
lalu harus bagaimana?
hadirmu dan tiadamu
membawa suasana rasa yang berbeda

kalau sebuah ketiadaan
menjadi pedang bermata dua
lalu harus bagaimana?
tiadamu dan adamu
membawa suasana jiwa yang berbeda

semua kembali kepada makna
makna sekarang
makna dulu
makna hadir
makna tiada
makna ada
makna hadirmu di hatiku
makna hadirku di hatimu

ah memang kalau sudah menyangkut hati
apalagi cinta
tiada pernah ada habisnya....
tapi....
lalu....

...
..
.
aku tak tahu...

Selasa, 24 Mei 2011

hanya untukmu...

rasanya tak ingi berakhir
saat kita rasa bahagia
hidup penuh dengan misteri
kadang sulit kita jalani
tak kan bisa ku sendiri
meraih mimpi
tanpa cintamu....

terlalu indah tuk dibayangkan
terlalu manis untuk dikenang

kadang kuanggap engkau ada di sini
kau selalu ada di hatiku
dan di cintaku...
terima kasih telah memilihku
kan ku jaga cintamu selamanya
kau selalu menjadi yang terbaik
walau hanya untuk dikenangkan
memori terindah ini
hanya untukmu...