Selasa, 22 Juni 2010

antara ada-mu dan tiada-mu


tak terkira bahagiaku
saat serasa ku dapati dirimu di sana
di balik jendela kaca
di keremangan pagi
di sela kabut yang mengambang sunyi....

tapi adamu ternyata khayal belaka
bayangan semu yang setiap hari
kuciptakan sendiri
dan kau pun hilang bersama kabut


sementara aku masih mencoba menggambar mu lagi
mengumpulkan keping-keping kenangan kita
yang sunyi namun penuh gelegak cinta
yang sepi namun penuh nuansa paduan kasih antara kita.

dan pagi ini ku buka jendela
dengan kecewa
karena hanya kabut dan sunyi
yang menjumpai
seiring dingin angin pagi
semoga semilirnya
tidak membekukan hangat dalam hati.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar